Tuesday, 15 January 2013

Dasar-dasar Pemrograman Python

 

Bahasa pemrograman Python memiliki kemiripan dengan Perl, C, dan Java. Namun bagaimanapun juga, ada beberapa perbedaan tertentu antar bahasa pemrograman. Pada posting kali ini, kita akan secara cepat mempelajari mengenai sintaks-sintaks dasar dalam bahasa Python.


Cara Install Python
Untuk menginstall interpreter bahasa Python sangatlah mudah. Caranya sama dengan menginstall aplikasi lain di Linux. jika anda menggunakan Ubuntu, anda bisa menginstall menggunakan Synaptic ataupun Ubuntu Software Center. Atau bisa memakai terminal dengan mengetik sudo apt-get install python.

Cara Pakai Python
Setelah selesai menginstall interpreter bahasa Python, sekarang saatnya kita mulai melakukan pemrograman dengan bahasa Python. Dalam menggunakan interpreter bahasa Python, ada dua mode, yaitu:
  • Interactive Mode Programming
  • Mode ini biasanya dipakai untuk menguji kode program sederhana, karena hasilnya bisa langsung dilihat, tanpa perlu disimpan ke dalam sebuah file. Mode ini akan keluar jika anda hanya mengetik "python" ke terminal. Atau dengan kata lain, interactive mode akan digunakan jika anda menjalankan interpreter Python tanpa sebuah file script sebagai parameter. Berikut ini adalah tampilan terminal jika anda menjalankan mode interactive:
    pupil@DreamRunner:~$ python
    Python 2.7.3 (default, Aug  1 2012, 05:14:39) 
    [GCC 4.6.3] on linux2
    Type "help", "copyright", "credits" or "license" for more information.
    >>> 
    Ketik perintah berikut pada tampilan mode interactive:
    print "Hello world!!"
    Maka output yang dihasilkan
    Hello world!!
     
  • Script mode Programming
  • Mode ini akan dipakai jika kita menjalankan interpreter Python disertai dengan file script sebagai parameter. Interpreter bahasa Python akan mengeksekusi script yang diberikan dan terus berlanjut sampai script selesai dieksekusi. Ketika script selesai dieksekusi, interpreter akan menutup. File script dalam bahasa Python disimpan dalam ekstensi .py. Untuk mempraktikkannya, tuliskan baris berikut dengan teks editor dan simpan dengan nama test.py.
    print "Hello, Python!";
    Setelah disimpan, bukalah terminal dan masuk ke folder yang sama dengan tempat anda menyimpan file test.py yang barusan ditulis tadi. Kemudian ketik perintah berikut:
    python test.py
    Maka output yang dihasilkan adalah:
    Hello, Python!
Identifier Bahasa Python
Identifier dalam bahasa Python maksudnya adalah nama yang digunakan untuk mengidentifikasikan sebuah variable, fungsi, class, module, atau obyek lainnya. Untuk membuat identifier, dimulai dengan huruf A sampai Z, atau a sampai z, atau sebuah underscore (_) dan diikuti dengan huruf, underscore, dan angka (0 sampai 9). Atau bisa juga hanya satu karakter untuk membuat identifier.
dalam bahasa Python, kita tidak boleh menggunakan karakter tanda baca (@, $, %, dll) dalam pembuatan identifier. Python juga merupakan bahasa yang case sensitive, sehingga Input dan input akan dianggap identifier yang berbeda. Berikut ini adalah aturan untuk membuat identifier dalam bahasa Python:
  • Nama class dimulai dengan huruf besar dan semua identifier lain dimulai dengan huruf kecil (sama dengan aturan dalam bahasa Java).
  • Identifier yang dimulai dengan satu tanda underscore maka akan dianggap private.
  • Jika sebuah identifier dimulai dengan dua tanda underscore, maka akan dianggap sangat-sangat private.
  • Jika identifier juga diakhiri dengan dua tanda underscore, maka identifier tersebut merupakan nama khusus yang didefinisikan oleh bahasa.
Kata-kata Khusus
Yang dimaksud dengan kata-kata khusus di sini adalah kata-kata yang tidak boleh dipakai sebagai nama sebuah identifier. Berikut ini adalah daftar kata-kata khusus dalam bahasa Python, yang semuanya ditulis dengan huruf kecil

andexecnot
assertfinallyor
breakforpass
classfromprint
continueglobalraise
defifreturn
delimporttry
elifinwhile
elseiswith
exceptlambdayield


No comments:
Write comments